Berangkat dari kosan
Menyusuri lorong
Jalan setapak ditemani diam
Tak hentinya bunyi dan percakapan malam bergaung di kepalaku
Ku mohon diamlah sejenak
Kembali ku lanjutkan langkahku
Kanan dan kiri telah ku sisir
Tak ada siapa-siapa
Ternyata mataku dikelabui potongan gambar yang pernah ada
Ku berjalan lagi
Diam
Ku gelengkan kepalaku
Itu hanya kenangan.
Tangerang Selatan, 8 Mei 2013
No comments:
Post a Comment